Serang Kota, 17 Februari 2024 || Compaskotanews.com — Baru-baru ini, wilayah Kabupaten Lebak di Banten diguncang oleh longsoran tanah yang disebabkan oleh hujan lebat, angin kencang, dan petir di ruas Jalan Cipanas – Sobang – Warung Banten.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Serang telah mengeluarkan peringatan dini terhadap enam daerah di Banten yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem, termasuk hujan lebat, angin kencang, dan petir.
Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG, Tatang, menegaskan pentingnya peringatan ini untuk mengurangi risiko kebencanaan dan mencegah korban jiwa serta kerusakan material yang lebih besar.
Cuaca ekstrem ini berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, angin puting beliung, dan gelombang tinggi di enam daerah Banten, termasuk Kabupaten Lebak, Pandeglang, Tangerang, Serang, serta Kota Serang dan Tangerang Selatan.
Namun, Kota Tangerang dan Kota Cilegon masih relatif aman dari ancaman cuaca ekstrem yang diterbitkan oleh BMKG.
Selain itu, pagi dan siang hari di wilayah Banten dan sekitarnya berpotensi berawan dengan hujan intensitas ringan hingga sedang, disertai suhu udara berkisar antara 24 hingga 33 derajat Celsius.
Tingkat kelembapan udara berkisar antara 60 hingga 95 persen, dengan angin bertiup dari arah barat laut dengan kecepatan antara 05 hingga 30 kilometer per jam.
Pelaut, khususnya perahu nelayan dan kapal tongkang, diminta untuk meningkatkan kewaspadaan karena tinggi gelombang di pesisir Kabupaten Lebak dan Pandeglang berkisar antara 1,25 hingga 2,50 meter.
Dengan peringatan dini dari BMKG ini, diharapkan masyarakat dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk menghadapi cuaca ekstrem dan mengurangi risiko terjadinya bencana.
(Tf/red)