CompasKotaNews.com – Jembatan gantung di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, mengalami kerusakan parah. Jembatan sepanjang 37 meter dengan lebar 2 meter ini membentang di atas Sungai Cimadur dan menghubungkan Kampung Bojongmanggu dengan Kampung Ciusul. Kondisi jembatan yang memprihatinkan ini mengancam keselamatan sekitar 200 kepala keluarga di Kampung Bojongmanggu yang bergantung pada jembatan tersebut untuk aktivitas sehari-hari, termasuk anak-anak yang berangkat ke sekolah dan warga yang berbelanja kebutuhan pokok.
Menurut Amang, seorang warga setempat, tiang besi dan sling penyangga jembatan sudah berkarat, dan lantai jembatan berlubang, sehingga membahayakan pengguna. Beberapa insiden telah terjadi, termasuk sepeda motor yang terjatuh ke sungai akibat kondisi ini.
Kepala Desa Citorek Kidul, Sumarta, mengonfirmasi bahwa jembatan tersebut dibangun sekitar tahun 2010 melalui dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) dan belum pernah diperbaiki sejak saat itu. Ia menekankan pentingnya perbaikan segera untuk mencegah isolasi warga dan memastikan keselamatan mereka.
Kerusakan infrastruktur seperti ini dapat menghambat aktivitas ekonomi dan pendidikan masyarakat setempat. Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jembatan ini guna mencegah potensi kecelakaan dan memastikan kelancaran mobilitas warga. (Red/CKN)
