Warga Cikodok Ubah Urine Kelinci Jadi Pupuk Organik, Sukses Dukung Ketahanan Pangan
KAB. SERANG, CompasKotaNews.com – Kampung Cikodok, Kecamatan Petir, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, kini menjadi sorotan berkat kreativitas warganya. Masyarakat setempat berhasil memanfaatkan air kencing kelinci untuk dijadikan pupuk organik cair, sebuah inovasi yang tidak hanya ramah lingkungan,
tetapi juga mendatangkan manfaat ekonomi. Melihat potensi besar dari inisiatif ini, Brigadir Ahmad Sali Rawana, yang akrab disapa Salira, turut berkontribusi dengan menyisihkan sebagian gajinya untuk membangun peternakan kelinci di kampung tersebut.
Berkat kerja keras dan kolaborasi warga, peternakan kelinci dan produksi pupuk organik cair kini berkembang pesat. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat Kampung Cikodok, tetapi juga memperkuat kemandirian ekonomi lokal. Pupuk organik berbahan dasar urine kelinci ini bahkan menjadi salah satu produk unggulan yang dipamerkan pada acara peluncuran Balai Latihan Poliran Polda Banten.
Dalam kesempatan tersebut, Brigadir Ahmad Sali Rawana dengan bangga mempresentasikan produk pupuk organik cair ini langsung kepada Kapolri. Ia menjelaskan bagaimana warga Kampung Cikodok mampu mengolah Urine kelinci menjadi produk bernilai tinggi yang mendukung pertanian berkelanjutan. Keberhasilan ini juga menjadi bagian dari Program Poliran Polda Banten, sebuah inisiatif yang bertujuan mengurangi angka pengangguran dengan memberdayakan masyarakat serta memperkuat ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Kisah Kampung Cikodok menjadi inspirasi bahwa dengan kreativitas dan dukungan bersama, sebuah ide sederhana dapat bertransformasi menjadi solusi besar yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. (Bdi/Red)