Kontroversi Video Viral Yanti, TKW Taiwan yang Terima Hadiah Virtual di TikTok

oleh
Ngemis Online, Kontroversi Video Viral Yanti, TKW Taiwan yang Terima Hadiah Virtual di TikTok
Ngemis Online, Kontroversi Video Viral Yanti, TKW Taiwan yang Terima Hadiah Virtual di TikTok

CompasKotaNews.com – Sebuah video yang menjadi viral di media sosial baru-baru ini menarik perhatian publik. Kali ini, sorotan tertuju pada seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Taiwan bernama Yanti. Aksinya yang kontroversial saat siaran langsung di TikTok memicu perdebatan di kalangan warganet.

Dalam video berdurasi 1 menit 49 detik yang diunggah melalui akun TikTok @23yantiii, Yanti terlihat menerima hadiah virtual berupa ikan paus dari salah satu penontonnya. Hadiah tersebut bernilai 2.150 koin, setara dengan sekitar Rp537.500. Meskipun hadiah ini cukup menggiurkan, banyak netizen merasa tindakan Yanti tidak sebanding dengan martabatnya.

Floating Ad with AdSense
X

Fenomena pemberian hadiah virtual memang umum terjadi di kalangan kreator konten TikTok, namun video Yanti menarik banyak kritik. Kolom komentar di siaran langsungnya dipenuhi berbagai tanggapan, mayoritas berisi nada negatif.

Banyak warganet berpendapat bahwa Yanti rela melakukan apa saja demi mendapatkan hadiah tersebut. Salah satu komentar bahkan menyentil, “Semua TKW terkena dampak negatif dari tindakan ini. Selamat, Yanti. Tidak kasihan pada orang tua, ya?” Mereka yang bekerja keras di luar negeri merasa kecewa dengan sikap Yanti yang dianggap merugikan reputasi TKW lainnya.

Beberapa netizen menyarankan agar Yanti lebih berhati-hati dalam berbicara di depan publik. Ada pula komentar sarkastis yang mengisyaratkan ketidakpuasan terhadap aksinya. Seorang pengguna menulis, “Yanti, kapan-kapan pulang saja, lumayan,” merujuk pada tindakan yang dianggap tidak sopan.

BACA JUGA :  Orang Tua Murid di Banyuwangi Lega Setelah Libur Sebulan di Bulan Ramadhan Dibatalkan

Reaksi ini menunjukkan betapa cepatnya sesuatu dapat disalahartikan dan dieksploitasi di dunia maya. Meski banyak kritik yang muncul, tidak semua komentar bernada negatif. Ada yang membela Yanti, mengatakan bahwa tindakan tersebut merupakan bagian dari strategi pemasaran di platform yang digunakannya.

Menurut pendukung Yanti, menerima hadiah virtual adalah salah satu cara yang sah bagi kreator konten untuk memperoleh penghasilan. (Red/CKN)

html Floating AdSense Ad