Belum Genap Satu Tahun Kapolda Banten Irjen Suyudi Ario Seto Siap Naik Tugas Bareskrim: Usai Torehkan Inovasi Sosial

oleh

SERANG KOTA || CompasKotaNews.Com —
Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto tengah menjadi sorotan nasional. Belum genap setahun menjabat, jenderal bintang dua ini telah meninggalkan jejak positif di tengah masyarakat Banten. Dalam waktu dekat, Irjen Suyudi akan mengakhiri masa tugasnya di Banten dan mengemban amanah baru di Bareskrim Polri.

Penunjukan Irjen Suyudi sebagai perwira tinggi di Bareskrim Polri merupakan bagian dari rotasi strategis di tubuh Polri. Ia menggantikan Irjen Pol Abdul Karim sejak akhir Juli 2024 dan selama kepemimpinannya, berbagai inovasi sosial berhasil diluncurkan dan mendapat sambutan luas, baik dari masyarakat maupun pemerintah pusat.

Floating Ad with AdSense
X

Salah satu program unggulan yang mencuat adalah Program Poliran (Polisi Irigasi dan Mandiri). Program ini bukan hanya menjangkau aspek keamanan, tetapi juga merambah ke bidang pelatihan kerja, ketahanan pangan, dan lingkungan hidup. Inovasi ini terbukti efektif dalam menjawab tantangan sosial seperti pengangguran dan kemiskinan.

Irjen Suyudi menjelaskan bahwa Poliran telah melatih lebih dari 400 peserta yang berasal dari latar belakang rentan, termasuk pengangguran usia produktif, korban pemutusan hubungan kerja (PHK), dan mantan warga binaan pemasyarakatan. Tujuannya, agar mereka bisa kembali menjadi warga negara yang mandiri, produktif, dan berdaya saing.

Program ini menyasar tiga sektor utama: pelatihan kerja dan soft skill di sektor industri, penguatan ketahanan pangan melalui pertanian, peternakan, dan perikanan, serta edukasi lingkungan seperti pengelolaan sampah dan limbah rumah tangga. Semua dijalankan dengan pendekatan langsung ke akar persoalan masyarakat.

Keberhasilan program ini tak lepas dari kemitraan lintas sektor. Polda Banten menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan untuk menyerap lulusan program Poliran ke dalam dunia kerja. Dengan demikian, pelatihan yang diberikan bukan hanya teori, melainkan langsung disesuaikan dengan kebutuhan riil pasar tenaga kerja.

BACA JUGA :  Pj Wali Kota Serang: Atasi Banjir yang Meresahkan di Beberapa Titik Dikota Serang

Inisiatif Irjen Suyudi ini mendapat pengakuan langsung dari pemerintah pusat. Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT), Yandri Susanto, memberikan penghargaan resmi kepada Polda Banten pada akhir Juli 2025. Penghargaan tersebut menjadi yang pertama diberikan kepada institusi Polri atas kontribusi mereka dalam pengentasan pengangguran.

Dalam sambutannya, Menteri Yandri bahkan mengungkapkan keinginan untuk mereplikasi program Poliran ke tingkat nasional. Ia menilai inisiatif ini sangat selaras dengan misi Kemendes PDT dan bisa dikolaborasikan dengan penggunaan dana desa untuk mempercepat pembangunan sumber daya manusia di daerah.

Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Didik Hariyanto, menyampaikan bahwa apresiasi dari kementerian menjadi bukti bahwa pendekatan sosial yang dilakukan Polda Banten selama ini berada di jalur yang tepat. Ia juga menyebut, keberhasilan ini merupakan hasil kerja tim dan dukungan lintas sektor di daerah.

Sementara itu, Irjen Suyudi menegaskan bahwa penghargaan tersebut bukanlah akhir, melainkan motivasi untuk terus memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat. Ia berharap, ke depan, program Poliran dapat menciptakan desa-desa yang tidak hanya aman, tetapi juga mandiri dan sejahtera secara ekonomi dan sosial.

Langkah-langkah progresif Irjen Suyudi selama menjabat Kapolda Banten menjadi cerminan dari transformasi institusi Polri yang semakin responsif terhadap permasalahan sosial. Ia menunjukkan bahwa keamanan dan pembangunan masyarakat adalah dua sisi dari koin yang sama dan harus berjalan beriringan.

Dengan capaian tersebut, tak heran jika promosi Irjen Suyudi ke Bareskrim Polri disambut positif oleh berbagai pihak. Ia dijadwalkan mengisi posisi penting sebelum nantinya dipercaya menduduki jabatan strategis sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI.

Bagi masyarakat Banten, kepergian Irjen Suyudi mungkin menjadi kehilangan, namun juga kebanggaan. Sosok pemimpin yang membawa semangat perubahan ini telah menunjukkan bahwa institusi keamanan bisa menjadi agen transformasi sosial yang nyata dan berdampak langsung.

BACA JUGA :  NASUHA no Urut 04 Siap Berjuang Merebut Kursi DPRD Kabupaten Serang Periode 2024-2029 PKS siap Mengusung.

Warisan program Poliran diharapkan akan tetap berlanjut di bawah kepemimpinan Kapolda Banten yang baru. Dengan dukungan berbagai pihak, sinergi antar lembaga, dan semangat kolaboratif, harapan untuk menciptakan masyarakat yang mandiri dan berdaya bisa terus ditumbuhkan.

Jejak kepemimpinan Irjen Suyudi Ario Seto akan selalu dikenang sebagai babak penting dalam perjalanan Polda Banten. Kini, tugas dan pengabdian barunya di level nasional dinanti, dengan harapan besar bahwa semangat inovatif yang ia bawa akan terus menjadi inspirasi bagi jajaran kepolisian di seluruh Indonesia.

(Tf/red)