Badan Kesbangpol Kabupaten Serang Berikan Pembinaan kepada Puluhan Ormas untuk Sinergitas Pembangunan
Serang,CompasKotaNews.Com
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Serang melaksanakan pembinaan terhadap puluhan organisasi masyarakat (ormas) di wilayah Kabupaten Serang sepanjang tahun 2024. Langkah ini bertujuan memperkuat sinergi antara ormas dengan pemerintah daerah guna mendukung program pembangunan.
“Kami memberikan pembinaan kepada sekitar 15 ormas, 14 organisasi perempuan, serta organisasi wartawan yang dihadiri oleh puluhan jurnalis dari berbagai media,” ungkap Kabid Poldagri dan Ormas Bakesbangpol Kabupaten Serang, Dik Dik Abdul Hamid, dalam keterangan tertulisnya pada Selasa, 7 Januari 2025.
Menurut Dik Dik, pembinaan tersebut menitikberatkan pada pentingnya menjalin sinergi. Ia menegaskan bahwa keberadaan ormas, LSM, maupun yayasan sebagaimana diatur dalam undang-undang bertujuan untuk membantu pemerintah dalam pembangunan. “Kami berharap ormas-ormas di Kabupaten Serang dapat terus mendukung program pemerintah demi mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan bahagia,” tuturnya.
Pendekatan untuk Ormas yang Belum Terdaftar
Dik Dik menjelaskan bahwa pembinaan tidak hanya diberikan kepada ormas yang telah terdaftar di Bakesbangpol Kabupaten Serang. Ormas yang belum terdaftar pun akan diakomodasi melalui sosialisasi terlebih dahulu. Hal ini sesuai dengan Permendagri Nomor 58 Tahun 2017 yang mewajibkan ormas, LSM, dan yayasan untuk mencatatkan diri di pemerintah daerah.
“Kami terus memberikan sosialisasi kepada ormas yang belum terdaftar agar mereka memahami pentingnya pencatatan di Kesbangpol,” jelasnya.
Tidak Ada Ormas Arogan atau Radikal
Dik Dik memastikan bahwa hingga saat ini, ormas-ormas di Kabupaten Serang menunjukkan sikap saling menghargai. Ia menegaskan bahwa belum ditemukan adanya ormas yang bersikap arogan atau radikal di wilayah tersebut. “Jika ada sedikit gesekan, hal itu dapat diselesaikan secara baik-baik,” katanya.
Peran Organisasi Perempuan
Selain ormas, Bakesbangpol juga memberikan perhatian khusus pada organisasi perempuan. Dik Dik mendorong organisasi perempuan untuk aktif berkiprah tanpa bergantung pada organisasi semata. “Saya berharap organisasi perempuan dapat semangat membesarkan organisasinya dan mendukung program pemerintah,” ujarnya.
Inventarisasi Ormas di Tingkat Kecamatan
Dik Dik menambahkan bahwa pada Januari 2025, pihaknya akan mengirimkan surat kepada para camat untuk menginventarisasi keberadaan ormas, yayasan, dan LSM di masing-masing kecamatan. Para camat diharapkan meneruskan informasi tersebut kepada kepala desa, mengingat kepala desa lebih mengetahui kondisi wilayahnya.
“Kami butuh data akurat terkait domisili dan jumlah ormas yang ada di setiap wilayah, sehingga pembinaan dapat lebih optimal,” pungkasnya.
Rie/red
IWO Kabupaten Serang
