Jakarta || Compaskotanews.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem yang diperkirakan akan melanda sejumlah wilayah Indonesia pada Jumat (22/12/2023) dan Sabtu (23/12/2023). Ancaman tersebut mencakup hujan lebat, angin kencang, dan petir.
Menurut BMKG, cuaca ekstrem ini disebabkan oleh adanya bibit Siklon Tropis 94P atau Ex-Siklon Tropis Jasper yang terpantau di Teluk Carpentaria. Bibit tersebut membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di sekitar Laut Arafuru, dengan kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan 1008 mb. Meskipun potensi untuk berkembang menjadi siklon tropis dalam 24 jam ke depan masih rendah, BMKG tetap mengingatkan masyarakat untuk waspada.
Penyebab lain cuaca ekstrem adalah bibit Siklon Tropis 18W atau Ex-Siklon Tropis Jelawat yang terpantau di Laut Cina Selatan. Bibit ini menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot di Laut Cina Selatan, membentuk daerah perlambatan kecepatan angin dari Laut Cina Selatan hingga Laut Natuna. Sistem ini memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot dan tekanan 1008,6 mb dengan arah pergerakan ke barat daya.
BMKG juga mencatat adanya daerah konvergensi yang dapat memanjang dari Aceh hingga Sumatera Utara, Kalimantan Barat hingga utara, Kalimantan Utara, Laut Jawa hingga Selat Makassar, Selat Makassar hingga Sulawesi Tenggara, perairan selatan NTB hingga NTT, Laut Sawu hingga Laut Timor, Maluku Utara hingga Maluku, dan dari Papua Barat hingga Papua. Kondisi ini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar bibit siklon tropis.
Wilayah Berpotensi Terdampak
BMKG telah merilis prakiraan terkait wilayah-wilayah yang berpotensi dilanda hujan lebat, angin kencang, dan petir pada 22-23 Desember 2023. Pada Jumat, 22 Desember 2023, wilayah-wilayah tersebut meliputi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, dan Papua.
Pada Sabtu, 23 Desember 2023, wilayah-wilayah berpotensi terdampak mencakup Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua. Selain itu, Riau, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan juga berada dalam zona potensi dampak cuaca ekstrem.
BMKG mengimbau masyarakat di wilayah-wilayah tersebut untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan informasi terkini terkait cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari.
(Tf/red)