Kasus Kekerasan Seksual Pada Anak Baru Baru ini Sangat Mengkhawatirkan di Kota Serang

oleh

Serang Kota, 06 Januari 2024 || Compaskotanews.com — Pemerintah Kota Serang menghadapi tantangan serius terkait kasus kekerasan seksual pada anak. Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) mencatat adanya 64 kasus selama tahun 2023, menyoroti urgensi kesadaran masyarakat terhadap isu ini.

Dari data yang ada, 5 orang laki-laki termasuk dalam korban kekerasan seksual, dengan rentang usia mulai dari balita hingga pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA). Kepala DP3AKB Kota Serang, Anthon Gunawan, menyampaikan kekhawatiran terutama terkait kasus yang melibatkan anak di bawah umur.

Floating Ad with AdSense
X

Kasus-kasus kekerasan seksual paling banyak terjadi di Kecamatan Serang, mencapai 15 kasus, dan Kecamatan Cipocokjaya dengan 6 kasus. Hal ini menciptakan kebutuhan akan tindakan preventif yang lebih intensif di wilayah-wilayah tersebut.

Menurut Anthon, kebanyakan pelaku berasal dari lingkungan dekat korban, seperti keluarga atau tetangga. Faktor penyebabnya masih menjadi misteri, dengan dugaan keterlibatan media sosial dan konten dewasa sebagai pemicu perilaku kekerasan.

Meskipun terdapat penurunan sedikit dari tahun sebelumnya, yakni 67 kasus pada 2022, masyarakat diingatkan untuk tetap waspada. Upaya pencegahan yang melibatkan masyarakat dan Panitia Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana di setiap kelurahan sudah dilakukan, meski terkendala oleh kurangnya anggaran.

Anthon menjelaskan bahwa sosialisasi di sekolah-sekolah telah menjadi salah satu langkah yang diambil untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. Namun, upaya ini masih terbatas karena keterbatasan dana operasional.

Sementara pihak berwenang terus berupaya menjalankan kegiatan sosialisasi, perlu adanya perhatian serius dari pemerintah dan masyarakat secara keseluruhan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi anak-anak di Kota Serang.

(Tf/red)

BACA JUGA :  Kekurangan Penerangan Jalan Umum di Kota Serang Menjadi Sorotan Publik, Sejumlah Titik Masih Gelap Gulita

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *