Serang Kota || Compaskotanews.com —
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Serang kembali bersiap menggelar Job Fair pada pertengahan tahun 2025. Kegiatan tahunan ini ditujukan untuk mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja, sekaligus membantu menurunkan angka pengangguran di wilayah tersebut.
Menurut rencana, Job Fair 2025 akan diadakan sekitar bulan Juli atau Agustus, bertepatan dengan masa kelulusan pelajar tingkat SMA. Momentum ini dipilih agar para lulusan baru dapat langsung mengakses informasi dan peluang kerja yang tersedia.
Kepala Disnakertrans Kota Serang, Mochamad Poppy Nopriadi, menjelaskan bahwa pihaknya menargetkan sedikitnya 1.000 lowongan kerja akan tersedia dalam kegiatan tersebut. Target ini sejalan dengan pencapaian pada pelaksanaan job fair tahun sebelumnya.
“Insya Allah tahun ini kami selenggarakan lagi. Kami berharap bisa membuka kesempatan kerja untuk minimal seribu orang. Ini menjadi bagian dari upaya kami mengatasi pengangguran,” ujar Poppy saat diwawancarai pada Senin, 28 April 2025.
Job fair ini terbuka untuk seluruh warga, tanpa batasan usia atau latar belakang pendidikan tertentu. Selain lulusan baru, pencari kerja berpengalaman maupun yang terdampak pemutusan hubungan kerja juga diundang untuk mengikuti acara ini.
Disnakertrans juga mencatat antusiasme perusahaan terhadap job fair selalu tinggi. Tahun lalu, sekitar 30 hingga 40 perusahaan ikut berpartisipasi. Tidak hanya dari Kota Serang, perusahaan dari wilayah lain seperti Kabupaten Serang dan Tangerang juga turut meramaikan kegiatan tersebut.
Partisipasi aktif dari perusahaan-perusahaan tersebut menjadi indikator penting bahwa job fair bukan hanya ajang formalitas, melainkan wadah nyata bagi dunia usaha untuk mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Lebih jauh, Poppy menyoroti dampak positif kegiatan serupa terhadap angka pengangguran di Kota Serang. Berdasarkan data tahun 2024, terjadi penurunan angka pengangguran terbuka dari 7,40 persen menjadi 7,12 persen. Jumlah tersebut setara dengan 439 orang yang berhasil mendapatkan pekerjaan.
“Memang penurunannya belum terlalu besar, tetapi ini menunjukkan adanya pergerakan positif. Salah satu faktornya mungkin karena tersedianya akses langsung ke perusahaan lewat job fair seperti ini,” jelasnya.
Jumlah pengangguran pada tahun 2023 tercatat mencapai 27.125 orang. Sementara pada tahun 2024 menurun menjadi 26.686 orang. Meskipun belum signifikan, angka tersebut tetap menjadi indikator perbaikan iklim ketenagakerjaan di Kota Serang.
Disnakertrans berharap pelaksanaan job fair pada 2025 akan semakin efektif menjembatani pencari kerja dengan kebutuhan dunia usaha. Dengan jaringan kerja sama yang diperluas dan pendekatan yang lebih terarah, peluang penyerapan tenaga kerja diprediksi meningkat.
Selain itu, dalam penyelenggaraan tahun ini, Disnakertrans juga berencana menghadirkan fitur digital untuk pendaftaran dan pemetaan keahlian. Inovasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi proses rekrutmen serta membantu pencari kerja memilih posisi yang paling sesuai.
Dukungan dari berbagai pihak, baik pemerintah daerah, pelaku usaha, maupun institusi pendidikan, diharapkan menjadi kunci sukses penyelenggaraan job fair. Kolaborasi tersebut dianggap penting untuk menjawab tantangan ketenagakerjaan di era yang semakin kompetitif.
Masyarakat pun diimbau untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Para pencari kerja disarankan untuk menyiapkan berkas lamaran serta meningkatkan kemampuan dan keterampilan diri agar lebih siap bersaing di pasar kerja.
Dengan target seribu lowongan kerja yang ditawarkan, Job Fair 2025 di Kota Serang diharapkan menjadi langkah konkret dalam menekan angka pengangguran sekaligus meningkatkan kualitas tenaga kerja lokal.
(Toni f/red)
