Dinas Sosial Kota Serang Jadi Sorotan Publik: Dinilai Kurang Berpihak pada Penanganan Gelandangan, Manusia Silver Gepeng, dan Anjal

oleh

Serang Kota || Compaskotanews.com – Keberadaan gelandangan, manusia silver, pengemis (gepeng), dan anak jalanan (anjal) di Kota Serang semakin menjadi sorotan publik. Pasalnya, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang dinilai kurang responsif dan kurang berpihak dalam menangani masalah ini, yang dianggap mengganggu ketertiban dan keindahan kota.

Sebagai ibu kota Provinsi Banten, Kota Serang seharusnya mampu menunjukkan wajah kota yang rapi, tertib, dan damai. Namun, keberadaan kelompok rentan ini justru menimbulkan kesan yang kurang baik dan mengganggu lalu lintas.

Floating Ad with AdSense
X

“Kami sangat menyayangkan kurangnya perhatian dari Dinsos Kota Serang terhadap masalah ini. Seharusnya, Dinsos lebih peduli dan proaktif dalam menangani anjal, gepeng, dan pengemis di jalanan,” ujar
seorang warga Kota Serang yang enggan disebutkan namanya.

Menurutnya, keberadaan kelompok rentan ini tidak hanya mengganggu pemandangan, tetapi juga berpotensi menimbulkan masalah sosial lainnya. Ia berharap Dinsos Kota Serang dapat lebih serius dalam menangani masalah ini, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) dan undang-undang yang berlaku.

“Pemerintah harus menerapkan aturan secara adil dan berpihak pada masyarakat yang kurang mampu. Dinsos harus lebih peduli terhadap anjal dan pengemis di jalanan, agar Kota Serang menjadi kota yang berwibawa,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinsos Kota Serang belum memberikan tanggapan terkait sorotan publik ini. Namun, diharapkan pemerintah Kota Serang dapat segera mengambil langkah-langkah konkret untuk mengatasi masalah ini, demi mewujudkan Kota Serang yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh warganya.

(Tf/red)

BACA JUGA :  Khutbatul Wada (Pelepasan) Santriwan dan Santriwati Mathla'ul Anwar Banten: Membangun Peradaban Islam di Era Modern