Aksi Damai Lapbas di Kejari Serang: Tuntut Transparansi Dana Desa dan Dana BOS
SERANG.CompasKotaNews.Com
Ratusan anggota Laskar Pendekar Banten Sejati (Lapbas) Indonesia menggelar aksi damai di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Serang, Rabu (8/10/2025).
Aksi ini dipimpin langsung oleh Ketua Umum Lapbas Indonesia, H. Tubagus Endang, sebagai bentuk dorongan agar aparat penegak hukum menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan dana publik.
Dalam aksi tersebut, Lapbas melaporkan dugaan penyimpangan Dana Desa oleh 22 kepala desa di Kabupaten Serang, serta indikasi pelanggaran dalam penggunaan Dana BOS di sejumlah sekolah di Kota Serang.
Massa aksi mulai memadati area Kejari sejak pukul 09.00 WIB sambil membawa berbagai spanduk dan poster bertuliskan tuntutan mereka. Meski jumlah peserta mencapai ratusan, kegiatan berjalan kondusif dan tertib di bawah pengawalan aparat kepolisian.
Perwakilan massa, termasuk Ketua Umum dan Sekjen DPP Lapbas, diterima oleh pejabat Kejari Kota Serang untuk melakukan audiensi tertutup. Setelah sekitar satu jam, pertemuan tersebut menghasilkan respons positif dari pihak Kejari yang berjanji menindaklanjuti laporan yang disampaikan.
Usai pertemuan, H. Tubagus Endang menyampaikan apresiasinya terhadap langkah cepat Kejari Kota Serang.
“Alhamdulillah, hari ini kami menyerahkan laporan resmi terkait dugaan penyalahgunaan anggaran oleh 22 kepala desa di Kabupaten Serang serta pelanggaran Dana BOS di beberapa sekolah. Pihak Kejari merespons dengan baik dan berkomitmen memproses laporan ini.
Lapbas akan terus mengawal hingga tuntas. Bila tak ada perkembangan, kami siap turun kembali dengan aksi damai yang lebih besar,” tegasnya.
Dari pihak Kejari, Meryon, yang menjabat sebagai Plt. Kasi, menyampaikan bahwa laporan dari Lapbas akan diproses sesuai mekanisme hukum yang berlaku.
“Kami terbuka terhadap setiap laporan masyarakat. Pengaduan dari Ormas Lapbas dan LBH Lapbas Indonesia telah kami terima dan akan kami telaah lebih lanjut. Dalam waktu dekat, perkembangannya akan kami sampaikan secara terbuka. Mohon dukungan dan kesabaran semua pihak,” ujarnya.
Setelah audiensi selesai, massa membubarkan diri dengan tertib. Sebelum meninggalkan lokasi, para peserta aksi sempat melakukan foto bersama dan berjabat tangan dengan pihak Kejari, sebagai simbol komitmen untuk menjaga situasi tetap damai dan kondusif di Kota Serang.
(Red)
