Compaskotanews _Kampung Nyoreang RT 03 RW 02, Desa Ciinjuk, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, menggelar rapat persiapan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Rabu malam, 19 Juni 2024. Kegiatan yang berlangsung di mesjid Baiturrahim kampung nyoreang dihadiri oleh tokoh masyarakat, pemuda, serta warga setempat dengan antusiasme yang tinggi.
Ketua RT 03, Bapak Yandi, membuka rapat dengan menyampaikan pentingnya perayaan Maulid Nabi sebagai momen memperingati kelahiran Rasulullah Muhammad SAW. “Ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk mengenang perjuangan dan ajaran Rasulullah, serta mempererat tali silaturahmi antarwarga,” ujarnya.
Dalam rapat tersebut, dibahas berbagai persiapan yang diperlukan untuk menyukseskan acara, termasuk dekorasi, konsumsi, dan rangkaian acara. Tim dekorasi yang dipimpin oleh Ketua RT mengusulkan tema dekorasi yang sederhana namun meriah, dengan dominasi warna hijau dan putih yang melambangkan kesucian dan kedamaian.
Untuk konsumsi, warga sepakat untuk mengadakan gotong royong dalam penyediaan makanan. Setiap keluarga akan menyumbangkan makanan dan kue. “Ini selain untuk menambah keberagaman kuliner, juga memperkuat rasa kebersamaan antar warga,” kata Bapak Yandi.
Rangkaian acara Maulid Nabi juga tak luput dari perhatian. Acara akan dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, dilanjutkan dengan ceramah agama yang akan disampaikan Rencananya oleh K.H Bahrudin, seorang ulama terkemuka dari Cadasari. “Kami berharap ceramah ini dapat memberikan pencerahan dan memperdalam pengetahuan kita tentang kehidupan Rasulullah,” kata Ustadz Ood Rosihan Anwar.
Rapat berlangsung dengan penuh semangat dan kekompakan, mencerminkan kuatnya ikatan sosial di Kampung Nyoreang. Bapak Ahmad Hidayat menutup rapat dengan doa bersama, memohon kelancaran dan keberkahan dalam pelaksanaan acara Maulid Nabi nanti.
Setelah rapat, warga segera membagi tugas dan mulai melakukan persiapan sesuai dengan peran masing-masing. “Kita harus bekerja sama dan saling mendukung agar acara ini dapat berjalan lancar dan sukses,” kata Ibu Siti Khadijah penuh semangat.
Kegiatan rapat persiapan Maulid Nabi ini menunjukkan betapa pentingnya kebersamaan dan gotong royong dalam menciptakan sebuah acara yang bermakna. Kampung Nyoreang menjadi contoh bagaimana sebuah komunitas dapat bersatu padu dalam menyelenggarakan acara keagamaan yang penuh makna.
Warga berharap, perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kampung Nyoreang dapat menjadi momen yang tak terlupakan dan memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat. “Semoga acara ini membawa berkah dan memperkuat iman kita semua,” pungkas Ketua DKM mesjid Baiturrahim.(Cep red)