
LEBAK BANTEN — Rumah-rumah di Kabupaten Lebak, Banten, yang dihuni oleh 154.089 keluarga penerima bantuan sosial (Bansos) akan segera dipasangi stiker oleh Dinas Sosial Kabupaten Lebak. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa bantuan pemerintah tepat sasaran, dengan stiker sebagai tanda identifikasi penerima Bansos.
Kepala Dinsos Lebak, Eka Dharmana Putra, menjelaskan bahwa pemasangan stiker tidak hanya bertujuan sebagai identifikasi penerima bantuan sembako dan program Keluarga Harapan (PKH), tetapi juga sebagai langkah pendataan penerima BPJS PBI dan bantuan lainnya. Tujuan utamanya adalah melakukan update data keluarga miskin yang belum menerima bantuan sosial.
Eka menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan instruksi Presiden untuk menurunkan angka kemiskinan mendekati 0% pada akhir tahun 2024. Pemasangan stiker diharapkan juga dapat membantu pemerintah desa/kelurahan dalam memetakan sasaran prioritas keluarga miskin yang memerlukan bantuan ekstrem.
Melalui program bansos yang terpadu dari berbagai instansi pemerintahan, Dinsos Lebak berupaya mendukung upaya pemerintah untuk menyelesaikan masalah kemiskinan. Diharapkan, tindakan ini dapat membantu mencapai target penurunan angka kemiskinan secara signifikan.
Dinsos mengimbau agar stiker yang dipasang tidak dilepas, karena pelepasan stiker dianggap sebagai tanda bahwa warga tersebut tidak lagi ingin menjadi peserta program Bansos. Hal ini dapat berimbas pada status mereka sebagai penerima bantuan, sehingga diingatkan agar stiker tersebut tetap dipertahankan.
(Toni f/red)