Serang Kota, 25 Maret 2024 || Compaskotanews.com —
Pj Gubernur Banten, Al Muktabar, mengambil langkah tegas dengan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap ketersediaan dan harga barang pokok di Pasar Induk Rau (PIR), Kota Serang, menjelang Ramadan 2024.
Menurut Al Muktabar, sidak tersebut dilakukan setelah mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi, dengan fokus utama pada stok dan harga beras. Langkah pertama adalah memastikan ketersediaan dan harga beras SPHP yang telah ditetapkan.
Namun, tidak hanya beras, Al Muktabar juga memantau ketersediaan komoditas lainnya seperti minyak goreng, cabai, daging ayam, telur, dan daging sapi di PIR Kota Serang.
Selain memantau, Al Muktabar juga melakukan pembelian langsung dan membagikan kepada masyarakat sebagai bentuk tanggapan langsung terhadap kondisi pasar.
Langkah sidak ini tidak hanya sekadar inspeksi, tetapi juga sebagai bagian dari strategi kebijakan untuk mengantisipasi kondisi inflasi di tengah masyarakat.
Pemerintah Provinsi Banten juga telah berkoordinasi dengan PT Agrobisnis Banten Mandiri (ABM) untuk memastikan pasokan cabai terjamin ke Provinsi Banten.
Jika diperlukan, pemerintah akan menyediakan subsidi transportasi untuk menjaga stabilitas harga komoditas pokok dan mengendalikan inflasi.
Langkah-langkah ini diambil sebagai respons langsung terhadap kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan dan untuk memastikan harga barang pokok tetap terjangkau.
Diharapkan dengan langkah-langkah ini, stabilitas harga dan ketersediaan barang pokok di pasar dapat terjaga, serta mampu mengendalikan laju inflasi di Provinsi Banten.
Sidak ini juga menjadi bukti nyata bahwa pemerintah setempat aktif dalam mengawasi dan bertindak cepat dalam menghadapi tantangan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat.
Dengan kesiapan dan responsifnya pemerintah Provinsi Banten, diharapkan masyarakat dapat menjalani Ramadan dengan tenang tanpa harus khawatir akan kenaikan harga barang pokok.
Semua pihak diharapkan dapat bekerja sama dalam menghadapi tantangan inflasi ini, baik pemerintah, produsen, maupun masyarakat secara keseluruhan.
Keberhasilan pengendalian inflasi tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan hasil dari kerjasama seluruh elemen masyarakat.
Dengan langkah-langkah yang telah diambil, diharapkan Provinsi Banten dapat menghadapi bulan Ramadan dengan kondisi ekonomi yang stabil dan harga barang pokok yang terjangkau.
(Tf/red)
