Wisata Tanjung Lesung Ketiban Untung Dengan di Bangunnya Tahap Dua Jalan Tol Lebak-Panimbang

oleh
Pembangunan baru jalan tol lebak panimbang di kebut agar sesuai rencana tahun 2023 sudah beroprasi

Serang kota – Compas kota news – Groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan jalan tol Serang-Panimbang Seksi 3 Cileles-Panimbang akan segera dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di ruas jalan Sp. Labuan- Cibaliung STA 16+500, exit Tol Panimbang.
Pembangunan ini ditargetkan selesai pada akhir 2023 mendatang. Saat ini tol Serang- Panimbang Seksi I Serang – Rangkasbitung sudah beroperasi dan Seksi 2 Rangkasbitung – Cileles dalam tahap akhir.

Dengan adanya pembangunan jalan tol ini maka bisa mendorong sektor pariwisata di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung.

Direktur Utama PT Banten West Java (BWJ) Poernomo Siswoprasetijo mengapresiasi Kementerian PUPR, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Wijaya Karya Serang Panimbang WSP.

Dia mengharapkan keberlangsungan sinergi dukungan dari kementerian PUPR dan pihak terkait terus berlanjut demi kelancaran pelaksanaan konstruksi.

Sebab, jika Tol Serang Panimbang yang melintasi tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Serang, Lebak dan Pandeglang beroperasi, maka akan mengakselerasi perkembangan kawasan pariwisata di sekitar wilayah Banten, termasuk Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung.

“Karena, kehadirannya akan memberikan manfaat langsung bagi pariwisata yang otomatis perekonomian masyarakat Banten sekitarnya, termasuk Tanjung Lesung yang berada di dalamnya,” ujar Poernomo, dalam keterangannya, minggu (7/8/2022)

Untuk menyambut para wisatawan ini, Tanjung Lesung melakukan persiapan dengan menambah objek wisata demi memberikan kenyamanan serta keamanan.

Karena, saat ini sedang ada tren wisatawan ‘balas dendam’ yang harus disikapi dengan baik demi Tanjung Lesung bisa menjadi pilihan tujuan liburan para keluarga atau wisatawan.

“Pertama, kami berkomitmen untuk selalu menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan disiplin. Komitmen tersebut bisa dilihat dari hasil sertifikasi CHSE (cleanliness, health, safety, Environment) kami yang mendapatkan angka 100 persen atau memuaskan dari Kemenparekraf,” imbuh Poernomo.

BACA JUGA :  Mobil Odong-Odong di Kota Serang Nekat Beroprasi Meski Sudah di Larang oleh Aparat Kepolisian

Kedua, Tanjung Lesung salah satu proyek kota mandiri PT Jababeka Tbk memiliki akomodasi yang beragam dengan harga bervariasi sehingga bisa menyesuaikan kebutuhan wisatawan.

Pihak Tanjung Lesung sendiri baru saja menambah ketersediaan kamar penginapan dengan hadirnya Villa Tara, sebuah homestay di Komplek villa Ladda Bay Village.

Alhasil, kata Poernomo, total kamar yang ada Tanjung Lesung untuk memenuhi kebutuhan wisatawan sudah mencapai sekitar 1.000 kamar.

“Ketiga, Tanjung Lesung menyediakan kegiatan seru bareng keluarga sebanyak 25 dan 12 spot foto yang instagramable yang bisa di-explore wisatawan. Itu karena Tanjung Lesung merupakan playground terlengkap dan terbesar dengan luas area 1.500 hektar,” ujar dia.

Adapun 25 kegiatan seru kegiatan seru di Tanjung Lesung antara lain, naik jetski, stand up paddle board, main kayak, snorkeling, diving, atau main ATV, dan terbaru paket joy flight untuk menyaksikan panorama Gunung Krakatau dengan pesawat Cessna 152 & 172.

“Saat ini, kami sedang proses menambah obyek wisata lagi. Untuk proyek obyek wisata prioritas yang sedang kami bangun adalah Fauna Land Kid Zoo, sebuah kebun binatang untuk rekreasi keluarga yang berkolaborasi dengan PT Fauna Land Indonesia. Kami berupaya agar Fauna Land Kid Zoo sudah bisa dibuka di saat Tol Serang-Panimbang Seksi beroperasi,” tutup Poernomo. Jakarta – Groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan jalan tol Serang-Panimbang Seksi 3 Cileles-Panimbang akan segera dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di ruas jalan Sp. Labuan- Cibaliung STA 16+500, exit Tol Panimbang. Pembangunan ini ditargetkan selesai pada akhir 2023 mendatang. Saat ini tol Serang- Panimbang Seksi I Serang – Rangkasbitung sudah beroperasi dan Seksi 2 Rangkasbitung – Cileles dalam tahap akhir. Dengan adanya pembangunan jalan tol ini maka bisa mendorong sektor pariwisata di sekitar Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung. Direktur Utama PT Banten West Java (BWJ) Poernomo Siswoprasetijo mengapresiasi Kementerian PUPR, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Wijaya Karya Serang Panimbang WSP. Dia mengharapkan keberlangsungan sinergi dukungan dari kementerian PUPR dan pihak terkait terus berlanjut demi kelancaran pelaksanaan konstruksi. Sebab, jika Tol Serang Panimbang yang melintasi tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Serang, Lebak dan Pandeglang beroperasi, maka akan mengakselerasi perkembangan kawasan pariwisata di sekitar wilayah Banten, termasuk Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung. “Karena, kehadirannya akan memberikan manfaat langsung bagi pariwisata yang otomatis perekonomian masyarakat Banten sekitarnya, termasuk Tanjung Lesung yang berada di dalamnya,” ujar Poernomo, dalam keterangannya, Sabtu (6/8/2022). Baca juga: Tol Serang-Panimbang Beroperasi Penuh 2024, Jakarta-Tanjung Lesung 2 Jam Poernomo mengungkapkan saat ini kawasan Tanjung Lesung terus didatangi para wisatawan. Hal ini disebabkan oleh terkendalinya penanganan pandemi COVID-19. Untuk menyambut para wisatawan ini, Tanjung Lesung melakukan persiapan dengan menambah objek wisata demi memberikan kenyamanan serta keamanan. Karena, saat ini sedang ada tren wisatawan ‘balas dendam’ yang harus disikapi dengan baik demi Tanjung Lesung bisa menjadi pilihan tujuan liburan para keluarga atau wisatawan. “Pertama, kami berkomitmen untuk selalu menjalankan protokol kesehatan dengan ketat dan disiplin. Komitmen tersebut bisa dilihat dari hasil sertifikasi CHSE (cleanliness, health, safety, Environment) kami yang mendapatkan angka 100 persen atau memuaskan dari Kemenparekraf,” imbuh Poernomo. Kedua, Tanjung Lesung salah satu proyek kota mandiri PT Jababeka Tbk memiliki akomodasi yang beragam dengan harga bervariasi sehingga bisa menyesuaikan kebutuhan wisatawan. Pihak Tanjung Lesung sendiri baru saja menambah ketersediaan kamar penginapan dengan hadirnya Villa Tara, sebuah homestay di Komplek villa Ladda Bay Village. Alhasil, kata Poernomo, total kamar yang ada Tanjung Lesung untuk memenuhi kebutuhan wisatawan sudah mencapai sekitar 1.000 kamar. “Ketiga, Tanjung Lesung menyediakan kegiatan seru bareng keluarga sebanyak 25 dan 12 spot foto yang instagramable yang bisa di-explore wisatawan. Itu karena Tanjung Lesung merupakan playground terlengkap dan terbesar dengan luas area 1.500 hektar,” ujar dia. Adapun 25 kegiatan seru kegiatan seru di Tanjung Lesung antara lain, naik jetski, stand up paddle board, main kayak, snorkeling, diving, atau main ATV, dan terbaru paket joy flight untuk menyaksikan panorama Gunung Krakatau dengan pesawat Cessna 152 & 172. “Saat ini, kami sedang proses menambah obyek wisata lagi. Untuk proyek obyek wisata prioritas yang sedang kami bangun adalah Fauna Land Kid Zoo, sebuah kebun binatang untuk rekreasi keluarga yang berkolaborasi dengan PT Fauna Land Indonesia. Kami berupaya agar Fauna Land Kid Zoo sudah bisa dibuka di saat Tol Serang-Panimbang Seksi beroperasi,” tutup Poernomo.(tf)

BACA JUGA :  Peringatan Hari Bakti PU Ke-77, PUPR Berikan Yang Terbaik Bagi Masyarakat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *