Ilustrasi pulau buatan di Banten yang siap akan kalahkan Jakarta.
Jakarta || Compaskotanews.com – Mendengar pulau buatan, yang terpikirkan dibenak pertama kali adalah kawasan reklamasi Jakarta.
Kawasan tersebut adalah proyek yang bertujuan untuk memperluas wilayah pesisir Jakarta dengan mengisi dan mendaratkan lahan dari laut.
Pada proyek reklamasi Jakarta, lahan di sekitar Teluk Jakarta akan ditambak menggunakan material dari pasir dan material lainnya untuk menciptakan lahan baru.
Baca Juga: Nabi muda kembali mengguncang dunia! Indonesia menghadapi sesuatu yang mengerika[AD]
Kawasan yang direklamasi akan digunakan untuk berbagai tujuan, seperti pembangunan kawasan perkantoran, hunian, rekreasi, dan fasilitas publik lainnya.
Salah satu kawasan yang terkenal adala Pantai Indah Kapuk (PIK) di mana menjadi tempat perumahan paling elit di Jakarta.
Dengan dua pulau reklamasi yang masing-masing memiliki lahan seluas 300 hektar dan 104 hektar, membuat PIK masih belum mempunyai saingan.
Hal itu berbeda bila kota buatan raksasa di pesisir Pantura, Kabupaten Tangerang, Banten belum dibangun.
Rencananya, Banten akan melakukan reklamasi di pesisir pantai Tangerang dengan menenggelamkan laut seluas 9.000 hektar.
Kawasan ini termasuk dalam proyek Pantai Indah Kapuk 2, di mana akan terus meluas dan memanjang hingga Kronjo.
Dengan total luas 2.650 hektar, PIK 2 akan menjadi saingan baru PIK Jakarta yang hanya memiliki luas kecil.
Selain dibangun perumahan elit dan fasilitas publik lainnya, PIK 2 direncanakan dapat dilalui oleh tol baru yaitu tol Kamal-Teluk Naga-Rajeg.
Dengan panjang total 38,6 km, pembangunan tol ini sendiri diperkirakan menghabiskan biaya sebesar 18,51 triliun Rupiah.
usulkan untuk masuk ke dalam jajaran Kepulauan Seribu.
Pembangunan proyek ini sendiri merupakan impian dari pemerintah Provinsi Banten sejak tahun 2010.
Investasinya sendiri sudah diambil oleh dua grup properti besar Indonesia, yaitu Agung Sedayu Group dan Salim Group.
Kota ini akan diperlengkap dengan hunian apartemen mewah, serta 6 tower yang difasilitasi oleh sky garden.
Diberi nama New Jakarta City, diharapkan pembangunan di kota besar buatan ini dapat mengimbangi kota-kota maju di dunia.
(Tf/red)
